Sabtu, 12 November 2016


SISTEM PEUMASAN PADA MOBIL


 PENGERTIAN SISTEM PELUMASAN
 Sistem Pelumasan adalah sistem pendukung yang sangat penting bagi suatu mesin agar bisa bekerja optimal dan memiliki daya tahan yang bagus, di dalam kompnen mesin banyak sekali persinggungan dua logam yang saling bergeseka, oleh karena itu dibutuhkan pelumasan yang bagus untuk mendukung kinerjanya.

KOMPONEN & FUNGSI SISTEM PELUMASAN
1. Oli  pelumasberfungsi untuk melumasi bagian-bagian mesin.
2. Pompa oliberfungsi untuk memompa oli pelumas agar bersirkulasi dan melumasi seluruh komponen-komponen mesin.
3. Filter oli: berfungsi untuk menyaring oli mesin dari berbagai jenis kotoran.
4. Oil Pan atau karter oli berfungsi sebagai tempat untuk menampung oli mobil, sebelum dan setelah oli bersirkulasi di dalam mesin.
5. Oil Strainer atau saringan kasar berfungsi untuk menyaring benda-benda kasar yang berukuran besar agar tidak terhisap oleh pompa oli dan merusak pompa oli.
6.Dip Stick atau petunjuk level oli berfungsi untuk mengetahui banyaknya oli yang terdapat pada oil pan.
7. Oil Pressure Switch atau sensor tekanan oli berfungsi untuk memberitahukan kita melalui indikator oli di dashboard, jika tekanan oli di dalam mesin kurang akan menyalakan lampu oli di dashboard saat mesin hidup.

CARA PEMBONGKARAN

LANGKAH KERJA :
Membongkar pompa oli
1.   Melepas saringan dan tutup pompa oli
2.   Melepas rotor penggerak pompa oli dan rotor yang digerakkan      
3.   Melepas pen penahan
4.   Melepas penahan katup pelepas
5.   Melepas pegas katup pelepas

6.   Melepas katup pelepas

CARA PEMERIKSAAN
1. Periksa katup pelepas dari goresan dan keausan.
2.Ukurlah celah-celah seperti berikut :
  - Antara rotor penggerak dengon rotor yang   digerakkan. Toleransi : 0,2 mm
  - Antara bodi pompa oli dengan kedua rotor
  Toleransi : 0,15 mm
  - Antara rotor yang digerakkan dan bodi   pompa oli. Toleransi : 0,2 mm.
  Jika celah melebihi toleransi, ganti pompa oli

CARA PEMASANGAN
Merakit pompa oli kebalikan dari langkah pembongkaran.
Perakitan :
Dalam pemasangan rotor ke bodi pompa tanda titik pada kedua rotor harus menghadap ke bodi pompa  (menghadap ke atas)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar